Pohon adalah paru-paru
dunia, rusaknya pohon sama dengan merusak paru-paru dunia, maka ketika
paru-paru rusak makhluk di bumi pun akan punah. Itulah yang mendasari komuntas
ini untuk terus hadir dalam melestarikan lingkungam. Dalam moment memperinngati
hari lingkungan hidup se dunia 2017 mapala humendala kembali hadir untuk menyentuh
masyarakat dibumi lancang kuning ini dari seluruh kalangan, baik anak-anak,
remaja maupun orang tua.
pembagian bibit
Mapala humendala fe ur
melakukan serangkaian kegiatan guna menyambut peringatan hari lingkunga hidup Se Dunia tahun 2017 ini. Dalam rangkaiannya dihari pertama Mapala Humendala
melakukan pembagian bibit gratis di Car Free Day Pekanbaru, visualisasi puisi
dimana pesan yang disampaikan dalam visualisasi puisi tersebut adalah manusia
sangat memerlukan pohon atau hutan untuk keberlangsungan hidupnya, namun
manusia lainnya melihat pohon atau hutan sebagai peluang untuk memperkaya
dirinya, dan dibarengi dengan orasi dimana disini kami semua mengajak
masyarakat riau untuk tetap menjaga dan melestarikan hutan di Riau serta Slogan
yang berisi pelestarian hutan riau dan lingkungan hidup. Dalam kegiatan dihari
pertama ini masyarakat sangat antusias untuk mendapatkan bibit-bibit itu, tidak
sedikit juga dari mereka yang mengira bahwa bibit-bibit ini dijual, maka mereka
sangat senang karena pembagian bibit ini gratis. Sebanyak 300 bibit ludes di
bawa pulang oleh masyarakat riau.
Rangkaian yang kedua adalah penanaman bibit pohon di
Panti Asuhan Ar Rahim. Bibit yang kami dapatkan dari BPDAS INDRAGIRI ROKAN
Pekanbaru sejumlah 500 batang bibit, terdiri dari bibit pohon kayu sampai bibit
pohon buah. Dalam penanaman ini pun peserta yang merupakan anak-anak panti
sangat senang dan berantusias dalam menanam pohon, disana kami mensosialisasikan
kepada anak-anak panti bahwa menanam pohon adalah perbuatan yang baik dan
merawat pohon adalah keharusan bagi umat manusia, bukannya malah merusaknya.
foto bersama pihak panti asuhan Ar Rahim
create by : NPA.HMA.156.CF'14
Tidak ada komentar:
Posting Komentar